Sinopsis Novel
Perahu Kertas Dewi Lestari - "Perahu ng
BramantyKertas" merupakan novel ter-hitz dari Dewi 'dee" Lestari.
mengangkat tema persahabatan empat sekawan yang easy reading dan heart catcing
untuk pembaca dari berbagai lapisan usia. dikemas dengan bahasa yang lugas,
serta pendeskripsian keadaan yang juga begitu lugas tetapi sarat akan
nilai-nilai serta makna kehidupan. bukan melulu tentang remaja, melainkan
tentang dinamika kehidupan empat orang remaja serta korelasinya dengan
lingkungan internal. novel ini akan segera diankat ke layar lebar. sentuhan
tangan sutradara kenamaa Hanung Bramantyo akan menambah apik coverage novel
yang sudah apik ini. dan inilahsinopsi novel
"perahu kertas" karya Dewi "dee" Lestari !!
Kisah ini dimulai dengan Keenan, seorang
remaja pria yang baru lulus SMA, yang selama enam tahun tinggal di Amsterdam
bersama neneknya. Keenan memiliki bakat melukis yang sangat kuat, dan ia tidak
punya cita-cita lain selain menjadi pelukis, tapi perjanjiannya dengan ayahnya
memaksa ia meninggalkan Amsterdam dan kembali ke Indonesia untuk kuliah. Keenan
diterima berkuliah di Bandung, di Fakultas Ekonomi.
Di sisi lain, ada Kugy, cewek unik
cenderung eksentrik, yang juga akan berkuliah di universitas yang sama dengan
Keenan. Sejak kecil, Kugy menggila-gilai dongeng. Tak hanya koleksi dan punya
taman bacaan, ia juga senang menulis dongeng. Cita-citanya hanya satu: ingin
menjadi juru dongeng. Namun Kugy sadar bahwa penulis dongeng bukanlah profesi yang
meyakinkan dan mudah diterima lingkungan. Tak ingin lepas dari dunia menulis,
Kugy lantas meneruskan studinya di Fakultas Sastra.
SINOPSIS PERAHU KERTAS
|
Kugy dan Keenan dipertemukan lewat
pasangan Eko dan Noni. Eko adalah sepupu Keenan, sementara Noni adalah sahabat
Kugy sejak kecil. Terkecuali Noni, mereka semua hijrah dari Jakarta, lalu
berkuliah di universitas yang sama di Bandung.Mereka berempat akhirnya
bersahabat karib.
Lambat laun, Kugy dan Keenan, yang
memang sudah saling mengagumi, mulai mengalami transformasi. Diam-diam, tanpa
pernah berkesempatan untuk mengungkapkan, mereka saling jatuh cinta. Namun
kondisi saat itu serba tidak memungkinkan. Kugy sudah punya kekasih, cowok
mentereng bernama Joshua, alias Ojos (panggilan yang dengan semena-mena
diciptakan oleh Kugy). Sementara Keenan saat itu dicomblangkan oleh Noni dan
Eko dengan seorang kurator muda bernama Wanda.
Persahabatan empat sekawan itu mulai
merenggang. Kugy lantas menenggelamkan dirinya dalam kesibukan baru, yakni
menjadi guru relawan di sekolah darurat bernama Sakola Alit. Di sanalah ia
bertemu dengan Pilik, muridnya yang paling nakal. Pilik dan kawan-kawan
berhasil ia taklukkan dengan cara menuliskan dongeng tentang kisah petualangan
mereka sendiri, yang diberinya judul: Jenderal Pilik dan Pasukan Alit. Kugy
menulis kisah tentang murid-muridnya itu hampir setiap hari dalam sebuah buku
tulis, yang kelak ia berikan pada Keenan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar